Menyadari bahwa ada orang-orang yang sedang berjuang membangun bangsa sedangkan aku disini terpuruk hal-hal dangkal yang rendah membuat aku berkaca pada hatiku sendiri betapa hinanya aku. Apa yang sudah kuberikan untuk sesama hanyalah seperti debu yang ditiup lalu hilang. Setidaknya benar-benar lah sadar sebelum raga juga hilang dan mati. Kamu disini bukan lah untuk hal yang sia-sia. Naikkan nilai kemanusiaanmu setiap waktu. Bukan, bukan untuk melebihi yang lain, namun hanya untuk bersyukur kepada Ia yang menjadikan wujudmu ada. Usiamu sekarang bukan lah waktu yang sebentar untuk menjadi dewasa dan memahami tugas kemanusiaan. Tolong jangan jadi debu lagi karena sudah terlalu banyak hal yang sia-sia. Tidak ingin kah kau ikut membantu membangun manusia walaupun hanya jadi sebuah bata? Bismilah, fokus untuk memberi.