Langsung ke konten utama

Tempat Makan di sekitar Cibubur

 Wow, udah lama banget gak nulis deh. udah masuk bulan Ramadhan aja. Mohon maaf lahir batin semuanya. Karena lagi bulan puasa, mungkin rekomendasi ini bisa buat tempat buka bareng keluarga, teman dan lain-lain. Saya juga suka banget ngumpul sama keluarga dan makan. Sampai terngiang-ngiang lagu reels yang viral saking sukanya jajan. Hehe!

uang saku

habis dalam sekejap

buat jajan

mochi pizza dan kebab

Merayakan sesuatu buat saya cukup kumpul sama keluarga dan makan bareng. Gak harus makan yang mahal atau makan dimana yang penting makan bareng. Alhamdulillah banyak rezeki, jadi makan di luar. Cari-cari tempat makan di sekitar Cibubur sebenarnya banyak banget. Kata kuncinya tempat makan keluarga. Berikut ya beberapa tempat yang bisa jadi rekomendasi;

1. Bebek Kaleyo

Siapa sih yang gak tau bebek yang satu ini. Cabangnya banyak banget. Pertama kali nyoba yang di Rawamangun. Nah, yang di Cibubur ini tempatnya agak ngumpet di belakang ex Bakso Boedjangan yang udah ganti sama Bakso apa gitu lupa. Tempatnya luas dan interiornya oke. Enak deh bebek kremesnya. Namun, pilihan saya sudah beralih ke puyuh goreng kremes. Kalau makan pakai lauk ini, bisa nambah berkali-kali. Puyuhnya tuh bisa dimakan sama tulang-tulang kecilnya saking kriuknya. Jangan lupa kremes dan sambelnya. Juara!

2. Sop Djanda Ma'idah

Nah, tempat makan satu ini rekomendasi dari teman kerja saya. Tempatnya satu area sama si Bebek Kaleyo. Menunya simpel,  cuma sate maranggi dan sop. Sop djanda tuh sop daging yang pedesnya nampol, Menurut saya sate marangginya sih lebih enak daripada sate yang terkenal dekat pintu masuk tol itu. Serius! Apalagi ditambah minuman favorit, es jeniper - jeruk nipis peres. Es nya pakai sereh. Baru tau saya ternyata campuran jeruk nipis dan sereh itu seger banget. Dijamin deh ketagihan..

3. Pondok Kemangi

Pondok Kemangi ini letaknya di seberang bebek kaleyo. Tempatnya biasa jadi venue acara, luas dan bagus. Area outdoornya memang terpisah dan biasa disewakan. Tenang, walaupun outdoor ada atapnya koq jadi gak kehujanan. Makanannya enak-enak semua. Waktu saya kesana ambil paket yang 10 orang. Harganya relatif  murah untuk tempat makan keluarga yang luas. Cobain deh ceriping lada hitamnya. Nagih!

4. The Joglo Garden

Kalau yang ini tempatnya agak masuk ke daerah Kranggan Hankam. Kenapa namanya The Joglo Garden, karena memang banyak pendopo-pendopo joglo yang tersebar di areanya. Tempatnya semacam tempat wisata yang luas. Jadi gak cuma restoran, tapi ada mini zoo nya juga. Spot fotonya banyak banget. Kalau mau wisata seharian explore tempat ini oke juga lho. Sayangnya, rasa makanannya biasa aja menurut saya dan guramenya relatif kecil. Namun, untuk wisata dan foto-foto recommended deh, apalagi bawa anak-anak.

5. Gubug Udang 

Gubug Udang ini favorit banget di Cibubur. Selalu penuh kalau mau reservasi saat Ramadhan. Rasanya memang enak dan terasa lebih premium. Enak banget sih buat yang suka udang, apalagi makan sambil ngariung di saung. 

6. Gubug Gurame 

Sebenarnya ini bukan di Cibubur ya, tapi di Tapos dan di Hankam. Dia ada 2 cabang. Yang di Tapos tempatnya enak banget, tempatnya luas dengan kolam ikan yang besar. Harganya relatif murah. Guramenya juga enak. Cus, yang suka gurame, makan disini!

7.  Omah Kopi 78 

Setiap lewat sini pasti parkirannya penuh. Saung-saungnya juga ada orangnya. Ini letaknya di Leuwinanggung. Penasaran banget tempatnya kaya gimana sih. Akhirnya browsing dan lihat ratingnya di google semakin penasaran. Cek-cek Instagramnya, wow bagus banget. Jadilah book untuk bukber disini. Tempatnya enak banget, serasa di kampung; saung-saung, pohon-pohon, kolam ikan, suara burung. Wuih, sejuk dan damai deh reasanya. Untuk makanannya yang bisa saya rekomendasikan soto daging, rasa dan harganya pas. Harganya relatif mahal ya untuk cafe di pelosok. Mungkin karena tempatnya juara sih.

8. Bonus - Foreshtree Coffee

Karena daritadi ngebahas tempat makan, jadi haus hehe. Ada Matcha cream yang enak banget di area bebek Kaleyo, namanya Foresthree Coffee. Beneran enak, tapi cupnya kecil jadi porsinya lebih sedikit. Gak afdol kayanya makan di area sana tanpa jajan ini. Tapi, jangan boros-boros ah. Hehe menasihati diri sendiri!

Nanti dilanjut ya ke part 2. InsyaAllah!

Selamat menunaikan ibadah puasa semuanya :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

20. Uncle From Penang

Hollaa.. I'm already back from holiday. Liburan kemarin saya mendatangi negara tetangga dengan bahasa melayu yang kental, Malaysia! Dulu saya sempat menempatkan negara ini di daftar hitam saya sampai-sampai saya rela tidak ikut liburan bersama geng kantor jika mereka memilih Malaysia. Ternyata kali ini sahabat saya memilih Malaysia. Saya tidak bisa melewatkan liburan bersama mereka. "Malaysia, apa salahnya?" pikir saya. Akhirnya, saya berangkat menuju Kuala Lumpur. Setelah mengeksplor KL, kami terbang ke Penang. Saya tidak begitu tertarik dengan tempatnya bahkan saya belum review ada apa saja di Penang. "Yang penting pergi sama siapa, Nis", kata teman saya.  Di Penang, kami menginap di Red Inn Hotel 39. Jujur, saya belum mereview hotelnya, hanya ikut suara terbanyak. Sahabat saya berkata bahwa hotel ini terkenal bukan karena hotelnya, tapi karena pemiliknya. Jam 2 pagi kami baru sampai hotel dan sudah gelap. Kami membunyikan bel dan menunggu seseorang kelua

Alternatif Homeschooling

Hari ini hari Senin dan hari pertama anak-anak masuk sekolah. Orang tua yang mengantar melihat anak-anak mereka berbaris untuk melaksanakan upacara. Puluhan motor dan mobil parkir di depan pagar dan bangunan sekolah. Lalu lintas menjadi sangat padat hari ini. Di tengah kemacetan, saya teringat sebuah surat kepala sekolah yang sempat viral beberapa waktu lalu. "D i tengah-tengah para pelajar yang menjalani ujian itu, ada calon seniman yang tidak perlu mengerti Matematika. Ada calon pengusaha yang tidak butuh pelajaran Sejarah atau Sastra. Ada calon musisi yang nilai Kimia-nya tidak berarti. Ada calon olahragawan yang lebih mementingkan fisik daripada Fisika. Ada calon fotografer yang lebih berkarakter dengan sudut pandang art berbeda yang tentunya ilmunya bukan dari sekolah ini." Diakui atau tidak, sistem pendidikan kita memang belum efektif merumuskan ukuran untuk mengidentifikasi bakat seorang anak dan memenuhi kebutuhan pembelajarannya. Banyak lulusan yang bingu

TRIZ

Saya percaya setiap sesuatu mempunyai pola. Dalam hal penyelesaian masalah, seorang pria Rusia bernama G.S. Altshuller mempelajari berbagai paten dari seluruh dunia untuk menemukan pola penemuan baru. Ia berpikir bahwa jika kita memahami pola penemuan dari berbagai paten yang hebat dan mempelajarinya, maka semua orang bisa menjadi inventor/penemu. Dari hasil studinya, ia memperkenalkan theory of inventing problem solving yang dinamakan TRIZ (Teorija Resenija Isobretatelskih Zadac) . Saya mendengar teori ini dari seorang Coach yang menjadi rekanan perusahaan dimana saya bekerja. Langkah-langkah penyelesaian masalah dalam TRIZ adalah sebagai berikut: Mendefinisikan masalah yang kita hadapi secara spesifik Menemukan masalah umum dalam TRIZ yang sesuai Menemukan solusi umum untuk pemecahan masalah yang sesuai tersebut Menggunakan solusi umum tersebut untuk menyelesaikan masalah spesifik yang kita hadapi Kebanyakan masalah timbul karena adanya kontradiksi. Dengan menggunaka