Ambil waktu 5 menit saja merenungkan baik-baik apa tujuan hidup kita. Apa yg paling penting bagi kita? Banyak orang terpaku pada apa yang nampaknya penting, harta, jabatan, gelar, dll. Coba tanya ke hati kecil kita, apakah memang itu yg paling penting? Untuk apa semua yg nampak itu? Untuk aktualisasi diri kah? Ujung yg nampak hanyalah pada rasa 'wah'.. Wah melebihi orang lain. Wah bergelar tinggi. Wah berharta banyak.. Sangat disayangkan jika rasa wah adalah yang paling penting bagi kita.
Saya menemukan tujuan saya dalam islam. Bukan, bukan menunjuk satu agama. Agama bagi saya adalah pedoman hidup dan saya lebih tertarik untuk mengupasnya lebih dalam. Kata islam sendiri berarti selamat. Maka, tujuan hidup saya adalah agar saya selamat. Selamat dalam pengertian selanjutnya adalah masuk surga. Jika selamat saya adalah surga maka jawaban tujuan hidup saya adalah masuk surga. Lalu apa surga itu? Dimanakah surga itu?
Surga dengan berbagai macam penggambarannya dapat diartikan sebagai kesenangan tak terbatas. Dan kesenangan sejati ada dalam hati yang tenteram. Maka, tujuan hidup saya adalah hati yang tenteram. Bagaimana mendapatkan hati yg tenteram? Dengan mendapatkan rahmanNya. Ia yang membolak-balikan hati. Bagaimana mendapatkan rahmanNya? Dengan berbuat baik terhadap sesama.. RestuNya ada bersama restu makhluk dan murkaNya bersama murka makhluk. Namun, berbuat baik atau amal pun harus dengan ilmu, harus dengan iman agar sempurna ibadah kita.. agar tenteram hati kita.. dan agar selamat diri kita..
saat tahun baru 2015
saat tahun baru 2015
Komentar
Posting Komentar