Langsung ke konten utama

55. Nyepi di Nusa Penida

Akhir bulan kemarin saya liburan ke Nusa Penida selesai audit. Nusa Penida adalah sebuah pulau di Bali dekat dengan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan. Rencana liburan ini boleh dibilang kebetulan karena salah satu teman kantor tinggal disana dan menawarkan liburan ke rumahnya. Kurang dari 1 jam menyebrang dari Pantai Sanur ke Nusa Penida dengan kapal cepat. Banyak orang Bali berpakaian adat menyebrang untuk sembahyang di Nusa Penida. “Di Bali kan banyak pura, kenapa mereka jauh-jauh?” tanya saya ke teman saya. Rupanya salah satu pura di Nusa Penida dipercaya sebagai tempat suci dimana semua permohonan dapat terkabul. Wow!

Kami menyusuri Nusa Penida dengan motor. Beberapa tempat yang bagus memang belum bisa dicapai dengan mobil. Tujuan pertama kami adalah Broken Beach (Pasih Uug) dan Angel’s Billabong. Dinamakan Broken Beach karena pantai ini memiliki sebuah tebing yang berlubang pada bagian tengahnya sehingga membentuk seperti sebuah terowongan ke laut. Pemandangannya cantik dengan air yang biru kehijauan, hamparan bukit hijau dan tebing-tebing. Tak jauh dari Broken Beach, kami menuju Angel’s Billabong. Billabong artinya ujung dari sebuah sungai yang buntu. Batu-batu karang besar yang berlubang digenangi air memenuhi ujungnya. Perpaduan batu karang besar dan warna langit biru disini sungguh mengagumkan. Sebagai informasi, Nusa Penida jauh lebih panas dibandingkan Bali. Aplikasikan tabir surya berkali-kali jika tidak mau belang. 

Setelah itu, kami menuju Smoke Beach (Pasih Andus). Jalan menuju pantai ini belum bisa dilalui mobil Saat kami kesini tidak ada pengunjung yang lain. Ombak disini besar dan ketika menghantam karang membuat kristal-kristar air bertebaran di udara sehingga terlihat seperti asap. Dari sini, kami menuju Pantai Kelingking. Pantai Kelingking ini menjadi tempat favorit untuk foto pre wedding dan menyelam. Walaupun hanya bisa lihat dari atas, pemandangan pantai ini luar biasa. Tempat terakhir yang kami kunjungi adalah Crystal Bay. Pantai ini menjorok ke daratan dengan bukit di kiri kanannya dan pulau kecil di tengahnya. Pasir pantai ini memang berkilau karena bertabur kristal. Banyak bule berenang dan berjemur disini. Disini juga ada sungai air tawar yang mengalir ke laut. 

Kami belum menjelajahi bagian Timur, tapi sudah lelah sekali. Kami memutuskan untuk pulang saja. Selesai bersih-bersih, keluarga teman saya menghidangkan ikan Tongkol bakar. Baru kali ini saya makan Tongkol bakar. Daging ikannya lembut dan enak sekali. Liburan saya singkat, tapi memuaskan. Makasih banyak ya, Putri dan Mas Indra! 


Komentar

  1. nissa, bolehkah ngasih pendapat? gimana kalo fotonya diattach di masing-masing pantai yang kamu tulis, jadi kita tau mana yang kelingking beach, angel's billabong, dll. hehe.

    anyway, nice story nis! abis capek audit langsung liburan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

18. Orang Sulit

Pernah mengeluhkan orang lain? Sampai berkali-kali atau malah sampai benci? Mungkin mereka orang yang sulit. Atau malah kita sendiri orang yang sulit menurut orang lain? Apa sih yang dimaksud orang yang sulit?  Membayangkan orang yang sulit rasanya melelahkan berurusan dengan orang seperti ini. Males deh kalau sama dia . Begitu kira-kira ungkapan kita ketika mengingat orang yang sulit. Definisi orang yang sulit bagi masing-masing orang bisa berbeda-beda. Orang yang simpel bisa menjadi orang yang sulit bagi orang yang perfeksionis dan sebaliknya. Orang yang saklek bisa menjadi orang yang sulit bagi orang yang fleksibel dan sebaliknya. Ketika perbedaan ini selalu dijadikan alasan untuk berkonflik, itulah saat seseorang menjadi orang yang sulit. Ia selalu berkonflik dengan orang lain, buat ribet atau cari ribut. Kebalikan orang sulit adalah orang yang cair, mudah sekali berharmoni dengan orang lain. Tidak jarang saya mendengar keluhan teman-teman saya tentang kekasih mereka....

Alternatif Homeschooling

Hari ini hari Senin dan hari pertama anak-anak masuk sekolah. Orang tua yang mengantar melihat anak-anak mereka berbaris untuk melaksanakan upacara. Puluhan motor dan mobil parkir di depan pagar dan bangunan sekolah. Lalu lintas menjadi sangat padat hari ini. Di tengah kemacetan, saya teringat sebuah surat kepala sekolah yang sempat viral beberapa waktu lalu. "D i tengah-tengah para pelajar yang menjalani ujian itu, ada calon seniman yang tidak perlu mengerti Matematika. Ada calon pengusaha yang tidak butuh pelajaran Sejarah atau Sastra. Ada calon musisi yang nilai Kimia-nya tidak berarti. Ada calon olahragawan yang lebih mementingkan fisik daripada Fisika. Ada calon fotografer yang lebih berkarakter dengan sudut pandang art berbeda yang tentunya ilmunya bukan dari sekolah ini." Diakui atau tidak, sistem pendidikan kita memang belum efektif merumuskan ukuran untuk mengidentifikasi bakat seorang anak dan memenuhi kebutuhan pembelajarannya. Banyak lulusan yang bingu...

20. Uncle From Penang

Hollaa.. I'm already back from holiday. Liburan kemarin saya mendatangi negara tetangga dengan bahasa melayu yang kental, Malaysia! Dulu saya sempat menempatkan negara ini di daftar hitam saya sampai-sampai saya rela tidak ikut liburan bersama geng kantor jika mereka memilih Malaysia. Ternyata kali ini sahabat saya memilih Malaysia. Saya tidak bisa melewatkan liburan bersama mereka. "Malaysia, apa salahnya?" pikir saya. Akhirnya, saya berangkat menuju Kuala Lumpur. Setelah mengeksplor KL, kami terbang ke Penang. Saya tidak begitu tertarik dengan tempatnya bahkan saya belum review ada apa saja di Penang. "Yang penting pergi sama siapa, Nis", kata teman saya.  Di Penang, kami menginap di Red Inn Hotel 39. Jujur, saya belum mereview hotelnya, hanya ikut suara terbanyak. Sahabat saya berkata bahwa hotel ini terkenal bukan karena hotelnya, tapi karena pemiliknya. Jam 2 pagi kami baru sampai hotel dan sudah gelap. Kami membunyikan bel dan menunggu seseorang kelua...